Ratusan Pemancing Antusias Ikut Ramaikan Mancing Ikan Niat Nagari Batang Gasan

  • Red
  • 20 September 2025, 14:21:00 WIB
  • Daerah
SHARE 

Berkabar nusa (Sumbar) -  Pagi, di bawah jembatan Dua, Nagari Gasan, ikan-ikan terlihat menari -nari menyambut ramainya pengunjung. 

Sekali-sekali pengunjung melempar makanan jajannya ke Sungai bening, ikan-ikan menyambar sangat cepat.

Ini adalah kegiatan tahunan yang dilakukan oleh masyarakat setempat, namanya manciang ikan niat atau ikan larangan.

Seiring dengan naiknya mentari, satu persatu pemancing mulai mempersiapkan umpan joran terbaik nya.

Mereka menunggu aba-aba dari panitia, hensep dijalankan. Dimana, setiap pemancing harus membayar karcis, dimana sifatnya memancing sekalian beramal.

Sebab sudah menjadi tradisi hasil dari penjualan karcis, itu akan digunakan untuk keperluan orang banyak, diantara untuk Masjid, Mushola dan lainya.

Dalam pesta rakyat ini, semua pihak dilibatkan. Terutama tokoh pemuda, Ninik mamak, pemerintah daerah dan juga TNI- Polri ikut serta mengamankan area.

" Buset, 500 insert yang di sedia panitia hari ini semua terjual habis," kata Ketua Panitia Baroyon dan Amirusin yang mengomandoi Kepemudaan Lorong Mandailiang Batang Gasan, kepada berkabarnusa.com, Sabtu pagi tadi.

Kata Baroyon, acara mancing akan ini di buka hingga besok. Dan besok insert juga kami sedia " Alhmdulillah, berkat kerja sama semua pihak mancing ikan larang ini bisa sukses dan aman," kata Baroyon.

Menurut salah seorang pemancing di sela-sela kesibukannya, Desra menjelaskan, kesenangannya atas digelarnya pembukaan ikan niat ini.

" Mencing ikan niat ini sangat membuka pikiran, senanglah. Lagian pula kita beli insert candu lapeh, awak bisa beramal Pulo, ikan dapek Pulo untuak samba," kata Beni salah seorang pemancing.

Kata Beni, bagi dirinya adalah mancing ikan larangan sudah menjadi kesenangan tersendiri, tidak bisa diucapkan dengan kata. Pokoknya hobby ya kan,". Ucapnya.

Kata dia lagi, dengan ikut serta meramaikan pesta rakyat memancing ikan larangan ini, juga membantu ekonomi masyarakat.

" Acara mancing ikan niat ini, juga menjadi berkah bagi masyarakat terutama warung-warung sekitar sungai yang menyediakan berbagai makanan dan minuman bagi para pengunjung maupun pemancing yang hadir," kata Beni lagi.

Kata dia lebih jauh, dalam perspektif pelestarian alam dan lingkungan, diberlakukannya ikan larangan dapat melestarikan spesies ikan yang terancam punah. Hal ini merupakan sebuah kearifan lokal yang patut diteladani.

" Sangat banyak manfaatnya, sebab ke lestarian lingkungan sungai sangat terjaga, sebab sifatnya menjaga sudah bersama-sama," kata dia.

Pantauan berkabarnusa.com di lokasi pemancingan Lubuak Larangan Jembatan Dua Nagari Batang Gasan, turut hadir Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ninik Mamak dan juga tokoh muda.

Acara mancing lubuk larangan ini sangat meriah dan aman.** Desra

Editor : Red

SHARE

Berita Terkait